Katakita – Badan Pertanahan Nasional (BPN) Lebak pada tahun ini hampir menyelesaikan target capaian PTSL, meski demikian capaia tersebut menjadi capaian yang dinilai berprestasi untuk di Provinsi Banten.
Dari data yang dihimpun, PBT (Peta Bidang Tanah) dengan ukuran 37.338, aadapun untuk jumah sertifikat sebanyak 65.803, capaian untuk PBT itu sebanyak 32.323 atau 86,57 persen, sedangkan sertifikat sebanyak 49.232 atau 74,82 persen sampai dengan hari ini.
Kepala Kantor BPN Lebak, Agus Sutrisno menuturkan, pihaknya masih menemukan beberapa kendala untuk mencapai target yang telah ditentukan, namun demikia pihaknya tetap optimis untuk menngejar target capaiannya tahun ini.
“Kendala di lapangan target capaian PTSL, kendalanya itu dari internal hingga eksternal, kalau kondisi internal itu biasanya ada di SDM, kalau kondisi eksternal itu karena jaraknya jauh, kemudian juga sulit aksesnya, sarana internet terbatas sehingga tidak bisa langsung eksekusi, yang lain juga dari masyarakat tidak semuanya mau disertifikatkan bidang tanahnya, mungkin bisa karena orangnya tidak ada di tempat,” katanya.
Dia menagku akan berusaha meminimalisir kendala, salah satunya dengan berupaya unuk melakukan jemput bola ke lapangan, “misalnya dating ke lokasi, kita datang lagi sosialisasi, dulu kita sering menunggu dari desa, sekarang lebih jemput bola, untuk SDM kita rekrut SDM baru yang baru lulus, kemudian kita juga ada kerjasama dengan Kodim, Bhabinsa, dalam mengamil berkas,” ujarnya.
Dari capaian saat ini, Agus menyampaikan, bahwa saat ini pihaknya mendapatkan niai yang cukup memuaskan dari BPN Banten.
“Meskipun belum tercapai targetnya, tapi kita Kantor Lebak untuk di Banten itu yang paling pertama selesainya, untuk kapasitas dan capaiannya kita itu paling tinggi se Banten,” katanya.
Untuk tahun depan, pihaknya mendapatkan capaia yang lebih banyak, karenanya dia berusaha memaksimalkan pada tahun ini.
“Untuk tahun 2022 PTSL, kabupaten lebak itu di DIPA itu ada sekitar 500 tetapi ada informasi kita akan mendapatkan 20.000 PTSL, tidak sebanyak tahun ini, karena memang dari kementrian sendiri kita dapat segitu,” tutupnya.***
