Katakita – Puluhan warga Desa Cijaku, Kecamatan Cijaku, harus dirawat di Puskesmas Cijaku setelah mengalami mual, pusing dan diare, Jumat (21/01/2022).
Informasi yang didapat, bahwa puluhan warga tersebut diduga keracunan sehabis menyantap hidangan besek dari acara syukuran di salah satu rumah warga.
Kepala Puskesmas Cijaku, Susilo membenarkan bahwa ada puluhan warga berdatangan ke Puskesmas Cijaku yang diduga keracunan.
Baca juga:
- Perumdam Pandeglang Raih Juara Umum Anugerah Keterbukaan Informasi Publik BUMD se-Banten
- PKB Pandeglang Kawal Program Bantuan Bedah Rumah, Pastikan Penyaluran Tepat Sasaran
- Pemkab Pandeglang Bakal Hapus Ratusan Aset Tak Layak Pakai
- KU Mata Saruni Raih Penghargaan Pemanfaatan Medsos Terbaik dari Baznas Banten
- Danantara Salurkan Bantuan Untuk UMKM di Pandeglang
“Benar kang, pasien mengalami gejala muntah, diare dan pusing. Tidak lama berselang datang kembali pasien dengan keluhan yang sama, sehingga jumlah pasien yang datang dan diadakan tindakan rehidrasi dan pemberian obat-obatanan,” kata Susilo.
Ia mengunkapkan, untuk sementara jumlah korban keracunan tersebut mencapai 96 korban, 35 korban keracunan sudah pulang dan 61 korban masih di rawat intensif di Puskesmas Cijaku.
“Untuk sementara identitas sedang di lakukan pencatatan karena di khawatirkan adanya korban kembali ke Puskesmas Cijaku,”pungkasnya. (snd)***











