PANDEGLANG – Bupati Pandeglang Irna Narulita menilai pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) memiliki kontribusi nyata terhadap penurunan angka kemiskinan di Kabupaten Pandeglang.
“Selain mendorong untuk penurunan angka kemiskinan, tugas pendamping PKH mampu membantu pemerintah dalam upaya meningkatkan perekonomian dan kesejehteraan masyarakat,” katanya, Jumat (28/7/2023).
Menurutnya, PKH merupakan program yang menyentuh langsung terhadap masyarakat, jadi program ini harus dipertahankan bahkan ditingkatkan sehingga bisa menurunkan percepatan angka kemiskinan.
“Program PKH sangat luar biasa mampu menurunkan angka kemiskinan dan meningkatkan kesejehteraan masyarakat, oleh sebab itu program ini harus dipertahankan dan ditingkatkan,” katanya.
Baca Juga :
- Ada 95 Hektare Tanah Terlantar di Pandeglang, Kepala BPN Pandeglang: Tidak Mudah Untuk Pemanfaatan
- Kades Wirasinga Minta Pemda Pandeglang Perbaiki Jalan Rusak di Wilayahnya
- Keren! Kenakan Jaket Unsera, Gubernur Banten Selfie Bareng Mahasiswa
- Wabup Pandeglang Tinjau Sekolah di Banjar dan Mekarjaya
- Di Tengah Efisiensi Anggaran, Dindikpora Pandeglang Gelar Kegaitan di Hotel
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pandeglang Nuriah mengatakan meski saat ini pendamping PKH di Kabupaten Pandeglang sudah bisa menunjukkan kontribusi yang nyata. Namun, kapasitas dari pendamping perlu ditingkatkan.
“Maksud dan tujuan digelarnya bimtek ini adalah adanya peningkatan kemampuan dan kapasitas para pendamping sosial di Kabupaten Pandeglang,” katanya.
Menurutnya, tugas dari para pendamping sosial ini sangat banyak, diantaranya perbaikan data. Karena, kata Nuriah untuk penyaluran bantuan sosial yang tepat sasaran harus benar – benar ditunjang oleh data yang kongkrit.
“Agar bantuan sosial ini tepat sasaran, sehingga berdampak pada kesejehteraan masyarakat dan mampu mengurangi angka kemiskinan ekstrem di Kabupaten Pandeglang,” katanya. (Syam)
