Katakita – Seorang ibu yang dalam keadaan hamil sembilan bulan tidak mendapatkan pelayanan maksimal saat dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Berkah Pandeglang, Selasa (22/2/2022) kemarin.
Diketahui, Ibu hamil yang tak mendapatkan penanganan secara baik dan diduga ditelantarkan RSUD yakni Suhenah warga Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang.
Suparman suami Suhenah mengaku, usai istrinya yang dalam keadaan hamil sembilan bulan itu tiba di RSUD Berkah langsung dibawa ke ruangInstalasi Gawat Darurat (IGD) namun, tak berselang lama pasien justru dikeluarkan dari ruang IGD dan dibiarkan terlantar diparkiran dekat mobil ambulans.
“Saya enggak habis pikir dengan pelayanan di RSUD Berkah Pandeglang. Masak istri saya tengah hamil 9 bulan dengan kondisi kesakitan ditelantarkan begitu saja. Padahal istri saya sedang kesakitan dan merupakan pasien rujukan dari Puskesmas Sumur. Tapi kenapa pas sudah sampe RSUD Berkah malahan ditolak,” kata Suherman, Rabu (23/2/2022).
Kendati demikian, ia menyayangkan mengenai pelayanan RSUD Berkah dalam menangani pasien yang tengah dalam keadaan darurat tersebut.
“Tapi ini kan istrinya tengah hamil dan merasakan kesakitan. Ada dua nyawa yang dipertaruhkan dan saya harapkan secepatnya ditangani bukan malahan sudah masuk IGD malahan dikeluarkan lagi,” ujarnya.
Bahkan, kini pasien sudah di rujuk ke Rumah Sakit Banten lantaran ia mengaku tak tega melihat pasien yang merupakan Istrinya terlantar diparkiran tanpa ada penanganan dari pihak RSUD Berkah Pandeglang.
“Ternyata begitu sudah sampai ditolak juga dengan alasan penuh. Mau tidak mau akhirnya dibawa ke rumah sakit swasta, sekarang di Rumah Sakit SHL,mohon do’anya semoga di berikan kelancaran dan di beri jalan untuk biayanya,” tutupnya.
Hingga berita ini diterbitkan, wartawan Katakita.co masih berusaha melakukan upaya konfirmasi kepada pihak RSUD Berkah Pandeglang. Namun, belum mendapatkan respon. (Syamsul/Red)
