JAKARTA – Perkembangan digital di Indonesia kini semakin pesat, tentunya hal itu memiliki potensi besar guna peningkatan kualitas demokrasi di Indonesia.
Anggota DPR RI Fraksi Partai Demokrat Dapil Banten 1, Rizki Aulia Rahman Natakusumah mengatakan, pesatnya perkembangan digitalisasi harus dibarengi dengan kemajuan demokrasi di Indonesia.
“Salah satu pilar penting dalam mendukung terwujudnya agenda transformasi digital adalah menciptakan masyarakat digital dimana kemampuan literasi digital masyarakat memegang peranan penting di dalamnya,” katanya, Senin (27/3/2023).
Baca Juga :
- Kebut Target PKB, Samsat Pandeglang Gencar Gelar Razia
- Jadi Pemasok Obat Terlarang ke Pandeglang, Jaringan Aceh Dibekuk Polisi
- Warga Keluhkan Jalan Rusak di Sekitar Alun-alun Pandeglang
- Lapas Terbuka Kelas IIB Ciangir Dukung Penuh Zona WBK dan WBBM 2025
- Terbaring di RS, Pemuda Asal Lebak Butuh Biaya Untuk Operasi Jantung
Menurutnya, melalui ruang digital masyarakat memiliki lebih banyak kesempatan untuk terlibat aktif dalam proses demokrasi.
“Melalui ruang digital, masyarakat seharusnya bisa lebih aktif untuk bisa lebih memberikan masukan dalam jalannya roda pemerintahan,” katanya.
Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika Semuel Abrijani Pangerapan mengajak semua pihak bisa ikut serta dalam meningkatkan literasi digital masyarakat, khususnya mengenai pelindungan data pribadi.
“Peningkatan masyarakat dalam memahami digital adalah peran semua stakeholder. Karena, tidak hanya bisa dilakukan oleh kami dari kominfo saja,” katanya. (Syam)