PANDEGLANG – Beberapa tahun terakhir ini, berbagai aktivitas telah berubah menjadi digital yang mengakibatkan perkembangan teknologi semakin berkembang pesat.
Beberapa upaya telah dilakukan oleh Biznet untuk terus menghadirkan layanan Internet serta perluasan jaringan Biznet Fiber di seluruh area dan kota di Indonesia. Pada tahun 2023 ini, Biznet pun masih akan melanjutkan pembangunan untuk terciptanya pemerataan akses Internet di Indonesia.
“Kami telah memiliki 13 cabang di Provinsi Banten. Dan Biznet sendiri memiliki komitmen dalam membangun infrastruktur modern, untuk mengurangi kesenjangan digital antara Indonesia dengan negara berkembang lainnya,” kata Regional Manager Banten, Reza Pratama, Jumat (25/8/2023).
Dia menyebut, perkembangan teknologi telah menghasilkan digitalisasi dan modernisasi dalam berbagai industri.
“Biznet berdiri pada tahun 2000 dan mulai menghadirkan internet dan jaringan berbasis Fiber Optic pada tahun 2005 di area Sudirman CBD menggunakan Teknologi Ethernet dengan konfigurasi ring,” katanya.
Saat ini pihaknya tengah fokus dalam pembangunan jaringan di kota dan area baru di Indonesia. Kebutuhan akan kehadiran layanan Internet yang cepat dan stabil, menjadi motivasi bagi Biznet untuk memenuhi kebutuhan masyarakat saat ini.
Baca Juga :
- Diduga Mengantuk Truk Tronton Ringsek Tabrak Pohon di Carita
- Korban Banjir di Patia Dapat Bantuan Dari BPC Gapensi dan Relawan
- Warga Keluhkan Jalan Rusak di Pasar Malingping
- Pj Sekda Banten Minta Badan Publik Lebih Transparan Dalam Informasi
- Perumdam Tirta Berkah Pandeglang Diguyur Pengharagaan
“Tahun ini, total panjang kabel Fiber Optic yang telah kami pasang sepanjang 85 ribu KM, Home Pass untuk jaringan Biznet Home sebanyak 22 ribu. Dan untuk wilayah Banten sendiri, Biznet saat ini tersedia di 138 Kelurahan dengan lebih dari 117.500 Home Pass dari 13 Kabupaten/Kota di Provinsi Banten,” katanya.
Reza menyebut, jika Biznet telah menghadirkan beragam inovasi terbaru salah satunya dengan menambah Bandwidth pada layanan Biznet Home hingga 250 Mbps. Kemudian, Biznet terus melakukan perluasan untuk menjangkau kota hingga kabupaten di Indonesia, salah satunya wilayah Banten.
“Kita menyediakan tiga layanan untuk masyarakat, yang pertama Biznet Home dengan harga Rp375 ribu, Small Medium Business (SMB) dengan harga Rp1 juta, dan Enterprise Dedicated Internet dengan harga Rp6 juta. Biznet juga menjadi provider tercepat di Indonesia, berdasarkan Netflix ISP Index 2023,” katanya.
Sementara, Senior Manager West 3 Banten-Kalimantan, Dedi Riyanto mengatakan, bahwa pihaknya terus berupaya memperluas jaringan internet di wilayah yang tidak bisa dijangkau oleh jaringan internet.
“Untuk area blank spot kita juga bisa, namun kita melihat dulu bagus atau tidak marketnya. Kita juga mempekerjakan warga lokal,” singkatnya. (Syamsul Ma’arif)