Katakita – Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Pandeglang, Nuriah berharap dengan dilaksanakannya musyawarah daerah (Musda) Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Pandeglang ke IV mampu lebih meningkatkan kekompakan dalam penanganan kebencanaan yang terjadi di Kabupaten Pandeglang.
“Harus lebih meningkatkan pelayanan kepada masyarakat apalagi bagi Kecamatan yang memiliki potensi rawan bencana yang tinggi,” kata Nuriah, Sabtu (27/11/2021).
Baca Juga :
- Direktur PT SBM Jadi Tersangka Korupsi, Uang Rp2,3 Miliar Disebut Digunakan untuk Kebutuhan Pribadi
- Pemprov Banten Anggarkan Rp6 Miliar Untuk Jalan Desa Sindang Asih-Badak Anom
- KPID Banten: Lembaga Penyiaran Harus Jadi Sarana Komunikasi Efektif Untuk Masyarakat
- Datangi Gedung DPRD, Pedagang Tolak Pembangunan Ulang Pasar Rau Serang
- Warga Pandeglang Apresiasi Program P3-TGAI
Selain itu, anggota Tagana yang ada di tiap-tiap Kecamatan harus lebih sigap dalam menangani kebencanaan yang terjadi di wilayahnya.
“Tagana ini kan ada dari tingkat pusat sampai ke kecamatannya. Nah ini yang di kecamatan yang harus lebih pro aktif, karena kepanjangan tangan dari Dinas Sosial dan Pemerintah Kabupaten. Jadi bagaimana cara menangani kerawanan bencana ini,” ujarnya.
Selain itu, stok logistik di masing-masing Kecamatan harus selalu terpenuhi. Karena, jika terjadi kejadian bencana tidak selalu mengandalkan stok yang ada di Kabupaten.
“Disitu logistik harus tepat dan harus ada. Jangan pada saat kejadian minta ke Kabupaten,” tandasnya.