PANDEGLANG – Proyek penataan lapangan dan alun-alun Kecamatan Cibaliung, Kabupaten Pandeglang-Banten sudah mulai dilakukan pengukuran untuk pelaksanaan mutual check (MC) nol, Kamis (15/9/2022).
Dalam pengukuran itu, tidak hanya dilakukan oleh pihak perusahaan pemenang tender saja. Melainkan, Bidang Cipta Karya pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Pandeglang juga hadir dilokasi.
Sekadar diketahui, proyek penataan lapangan dan alun-alun Cibaliung itu bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2022 senilai Rp766 juta. Yang dimenangkan tendernya oleh CV. Putra Bersinar Sejahtera.
Sekretaris DPUPR Kabupaten Pandeglang, Bayu Daniswara mengatakan, proyek penataan alun-alun Cibaliung kini sudah terkontrak dan tinggal melakukan pelaksanaan. Pihaknya berharap pelaksana yang mengerjakan proyek penataan alun-alun Cibaliung bisa selesai lebih cepat serta mengutamakan kualitas dari pembangunan tersebut.
“Kalau sudah MC nol nanti lanjut dengan tahap pelaksanaan, walau pun di kontrak selesai pada 12 Desember 2022 ini tapi, bisa secepatnya juga. Dan dari fisik konstruksi bisa sesuai dengan spesifikasi apa yang dituangkan dalam kontrak dan perencanaan,” katanya.
Baca Juga :
- Anggota DPRD Pandeglang Yang Cekcok Dengan Warga Cimanuk Angkat Bicara
- DPUPR Banten Pastikan Ruas Jalan Pandeglang Siap Dilalui Pemudik Saat Lebaran
- PWI Serang Raya Gelar Santunan Yatim dan Buka Puasa Bersama
- Oknum Anggota DPRD Pandeglang Cekcok Dengan Warga Cimanuk
- Berbagi Keberkahan di Bulan Ramadhan, PT Mayora Pandeglang Gelar Santunan Anak Yatim
Menurutnya, pihak pelaksana perlu lebih memperhatikan dalam pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT). Karen, denga kondisi tanah yang labil dikhawatirkan terjadi longsor. Tentu hal itu menjadi salah satu penyebab agar pada anggaran tahun ini alun-alun Cibaliung dimasukan kedalam tender untuk penataan.
“Kalau dilihat disini salah satunya adalah TPT. Karena, khawatir longsor juga. Dan drainase agar air bisa mengalir dengan baik. Dan selebih nya ya pemagaran,” katanya.
Sementara itu, Direktur CV. Putra Bersinar Sejahtera Encep Dodi Permana mengaku bakal melaksanakan pembangunan proyek sesuai dengan apa yang tertera dalam RAB dan dokumen kontrak.
Ia mengaku, bakal mendahulukan pemebangunan TPT. Hal itu perlu didahulukan lantaran dikhawatirkan saat musim penghujan tiba, tanah yang berada di samping lapangan ambrol.
“Pasti kita kerjakan sesuai dengan apa yang dianggarkan dan sesuai juga spesifikasi nya. Kemungkinan TPT kita akan dahulukan karena memang kondisinya saat ini hujan dan khawatir longsor juga,”katanya. (Syamsul)