Penting! Ini Yang Perlu Diketahui Ibu Hamil Jika Ingin Berpuasa

Katakita – Marhaban ya ramadhan, dari 12 bulan tentu umat islam di wajibkan menjalankan ibadah puasa selama satu bulan penuh saat bulan suci ramadhan tiba.

Namun, bagiamana jika perempuan dalam keadaan hamil.? Memang beberapa para pemimpin agama mengatakan ibu hamil tidak boleh berpuasa karena membahayakan kesehatan bayi mereka yang belum lahir.

Apapun yang dilakukan oleh ibu hamil, pasti ada resiko kesehatan yang mungkin terjadi. Namun, beberapa ibu hamil tetap memilih berpuasa, meski tahu puasanya akan berimplikasi pada kesehatan.

Baca Juga :

Untuk itu, ada beberapa hal yang perlu moms ketahui agar puasa yang dilakukan tidak memberikan dampak dan resiko yang besar terhadap kesehatan si bayi.

Pertama, sebelum melakukan ibadah puasa para moms perlu memeriksa kondisi kehamilannya ke dokter. Agar bisa tahu keadaan bayi jika memaksakan berpuasa. Karena, ada bebrapa faktor yang mengakibatkan dokter atau bidan tidak menyarankan bumil untuk berpuasa. Seperti, anemia, diabetes gestasional keguguran berulang dan lainnya.

Jika kondisi kandungan bumil sudah dinyatakan sehat oleh dokter dan sanggup untuk melaksanakan ibadah puasa. Maka, diharuskan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi 2.000 kalori setiap harinya.

Seperti halnya, 50 persen asupan karbo kompleks (oatmel atau nasi merah). Lalu 30 persen asupan protein (ikan, telur, tahu dan tempe). Disamping itu, harus dibarengi dengan asupan 20 persen lemak (kacang-kacangan).

Meski dari pola makan yang perlu dijaga, bumil juga jangan sampai melakukan puasa tanpa adanya pemenuhan suplemen vitamin (asam folat, kalsium dan zat besi).

error: Konten di Proteksi